Mengapa
Koperasi di Indonesia Tidak Berkembang dengan Pesat?
Ada banyak sebab koperasi
diIndonesia tidak berkembang dengan pesat, misalnya dari masyarakat itu sendiri
yang mungkin kurang memahami apa itu koperasi, bagaimana cara kerja koperasi
karena minimnya sosialisasi tentang koperasi. Padahal, upaya pemerintah untuk
memberdayakan Koperasi seolah tidak pernah habis. Bahkan, bisa dinilai mungkin
amat memanjakan. Berbagai paket program bantuan dari pemerintah seperti kredit
program: KKop, Kredit Usaha Tani (KUT), pengalihan saham (satu persen) dari
perusahaan besar ke Koperasi, skim program KUK dari bank dan Kredit Ketahanan
Pangan (KKP) yang merupakan kredit komersial dari perbankan, Permodalan
Nasional Madani (PNM), terus mengalir untuk memberdayakan gerakan ekonomi
kerakyatan ini. Tak hanya bantuan program, ada institusi khusus yang menangani
di luar Dekopin, yaitu Menteri Negara Urusan Koperasi dan PKM (Pengusaha Kecil
Menengah), yang sebagai memacu gerakan ini untuk terus maju. Kesadaran
masyarakat untuk mencari tahu yang sangat rendah adalah salah satu factor mengapa
koperasi tidak berkembang. Selain dari masyarakatnya itu sendiri ada juga sebab
lain yaitu dari pengurus koperasi itu sendiri seringkali mereka sudah lanjut
usia jadi bekerja sudah tidak optimal, tidak jujur. Jika dari koperasinya itu
sendiri misalnya fasilitas yang kurang memadai, solidaritas para anggota yang
kurang, ketidakpercayaan anggota pada koperasi tersebut.
SUMBER :
http://purwakartakab.bps.go.id/index.php?option=com_content&view=article&catid=49:koperasi&id=99:sejarah-koperasi&Itemid=30
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/32898
http://Wikipedia
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/32898
http://Wikipedia
http://joerdisonhadi.blogspot.com/2011/11/mengapa-koperasi-di-indonesia-belum.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar